Saturday, 14 March 2009
Situs Penyedia Perangkat Lunak Jelajah Langit
Sumber info (CD Tabloid PCplus 327)
1. Stellarium 0.10.0
Tampilan aplikasi ini sangat indah. Saat pertama kali menjalankannya, Anda seakan-akan berada ditengah padang rumput dimana langitnya ditaburi bintang, persis sepeti saat duduk ditengah ruang planetarium.
Situs web: stellarium.org
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Semua Windows
2. Microsoft Worlwide Telescope 2.1.6.1
Sesuai namanya, aplikasi besutan Microsoft ini merupakan aplikasi virtual teleskop dalam memantau seluruh jajaran tata surya dengan tampilan yang cukup detil.
Situs web: www.microsoft.com
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Windows XP/Vista
3. NASA World Wind 1.4
Salah satu proyek edukasi yang diluncukan NASA dalam memberikan gambaran tata surya dengan isinya. Hasil gambar yang didapat, ditangkap menggunakan satelit Landsat 7 yang memungkinkan gambar yang ada tampil dalam mode 3D. Tampilan landscape bumi sendiri mengingatkan akan Google Earth dengan detil yang jelas.
Situs web: http://worldwind.arc.nasa.gov
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Windows 2000/XP/Vista
4. SkyAtlas 1.0
Sky Atlas merupakan aplikasi astronomi paling sederhana. Sesuai namanya, versi gratis-nya hanya menapilkan 'denah' dari sistem tata surya. Selain itu kita bisa memprediksikan apa yang akan terjadi beberapa saat kedepan, sehingga berguna untuk memprediksi cuaca dan lainnya.
Situs web: http://pyxiscamera.htohananet.com/SkyAtlas/index.html
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Semua Windows
5. Hallo Northern Sky 2.3.0N
Jangan remehkan tampilannya yang sederhana. Lihat fitur dan fasilitasnya lebih dalam, maka Anda bisa mengobservasi langit lebih leluasa. Sekilas tampilan ini mirip radar atau semacam grafik berisi titik-titik. Secara default, obyek-obyek langit yang tampil tidak ditampilkan secara detil dan 3 dimensi. Namun jika Anda mengetik tombol Ctrl+F maka beberapa obyek langit ditampilkan sesuai aslinya dengan tekstur pelengkap.
Situs web: www.hnsky.org
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Windows 98SE/ME/NT/2000/XP/2003
6. Celestia 1.5.1
Dengan Celestia, Anda bisa menjelajah tata surya secara virtual mulai dari mengelilingi angkasa, mengamati jajaran planet dari stasiun angkasa luar hingga menginjakkan kaki di sejumlah planet. Aplikasi bertampilan 3D yang lumayan apik ini memang memperlakukan dirinya sebagai pesawat ruang angkasa dengan aneka fitur pengamatan yang lengkap.
Situs web: www.shatters.net/celestia
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Windows 98SE/ME/NT/2000/XP/2003
7. Winstars
Bagaimana bila rupa aplikasi Celestia dan Stellarium digabung menjadi satu? Winstars 2.0-lah jawabannya. Disebut gabungan karena Winstar memiliki modus tampilan tata surya (seperti Celestia) dan juga tampilan planetarium seperti Stellarium. Jadi jika hendak menjelajahi ruang angkasa gunakan modus solar system dibawah menu Observation Mode. Sedangkan jika hanya ingin memandang langit gunakan Planetarium mode.
Situs web: www.winstars.net
Lisensi: Shareware (US$ 16,5)
Spesifikasi: Windows 98SE/ME/2000/XP
8. Solar Sytem 3D simulator
Aplikasi yang satu ini cocok untuk menjadi panduan bagi para pelajar. Dengannya Anda bisa dapat mempelajari bagaimana sistem kerja tata surya khususnya untuk galaksi bima sakti. Seperti namanya, aplikasi ini memang hanya sebagai simulasi saja, bagaimana planet mengorbit dan matahari sebagai pusat orbit.
Situs web: http://www.sciencefair-projects.org/
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Semua Windows
9. Asynx Planetarium 2.50
Asynx Planetarium merupakan aplikasi ringan namun sangat membantu dalam hal mempelajari ilmu perbintangan serta tata surya. Dengan sistem virtual yang ada, Anda bisa melihat siklus perputaran sistem tata surya serta pergerakan yang terjadi. Hal ini juga membantu untuk memprediksi cuaca yang akan datang.
Situs web: www.asynx-planetarium.com
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Semua Windows
10. CNebulaX 1.7.5
CNebulax bisa dibilang aplikasi yang sangat cocok bagi para peminat astronomi yang sangat serius mendalami ilmu perbintangan. Jangan dulu putus asa melihat tampilannya yang rumit, karena terdapat panduan cepat mengenai penggunaannya diawal aplikasi. Untuk astronom pemula, aplikasi ini bisa dimanfaatkan untuk memantau pergerakan obyek langit yang umum seperti planet dan bulan, sekaligus menggali informasi detil mengenai setiap obyek.
Situs web: http://www.uv.es/jrtorres/CNebulaX.htm
Lisensi: Freeware
Spesifikasi: Windows 98SE/ME/NT/2000/XP/2003/Vista
11. Cybersky 4.04
Tampilannya memang sederhana berdimensi 2D namun penjelasan serta informasi yang ada cukup lengkap dan detil. Anda bisa mencari nama bintang ataupun planet pada menu search dan secara otomatis, aplikasi ini akan mencarinya bahkan hingga diluar galaksi kita.
Situs web: http://www.cybersky.com/index.htm
Lisensi: Shareware 30 hari (US$ 32,95)
Spesifikasi: Windows 98SE/ME/2000/XP/2003/Vista
Konstelasi Ursa Major (Beruang Besar)

Di suatu bagian langit sebelah utara terdapat tujuh bintang utama bagian dari konstelasi atau kelompok bintang Ursa Major. Di Indonesia biasa kita sebut Biduk atau Gayung Besar karena berbentuk demikian. Empat bintang dalam bentuk jajaran genjang sedikit menceng membentuk mangkok-nya sementara tiga bintang lainnya membentuk pegangannya.
Bila diperhatikan setiap malam dalam kurun satu tahun di belahan bumi utara khatulistiwa konstelasi ini seolah-olah berputar membentuk lingkaran besar dan terpusat dalam satu titik di langit. Sehingga bentuknya senantiasa berubah. Kadangkala bentuk mangkoknya seperti terbalik, suatu waktu malah gayung tersebut seperti berdiri pada pegangannya.
Mengapa demikian? Ini disebabkan bumi kita berputar tetapi seolah-olah seluruh langit lah yang kelihatan bergerak sementara buminya diam. Titik pusat khayal di langit tempat langit terlihat berporos saat berputar bila dibagian Utara disebut Kutub Utara Langit sementara di bagian Selatan disebut Kutub Selatan Langit.
Konstelasi Gayung Besar bila dilihat pada malam yang cerah selalu berputar diatas cakrawala di bagian langit sebelah utara.
Ketujuh bintang ini diberi nama-nama Arab. Bintang tengah pada pegangan Gayung Besar disebut Mizar (Cadar). Cahayanya mencadari sebuah bintang pudar didekatnya yang bernama Alkor (Lemah). Mizar dan Alkor merupakan bintang ganda. Akan tetapi saat ini sangat sulit untuk melihat Alkor karena polusi cahaya kota dan debu di atmosfer kota kita,
Dua bintang pada bagian mangkoknya tepat diseberang pegangan Gayung besar lazimnya disebut penunjuk. Mengapa ?
Cobalah untuk menarik sebuah garis khayal yang menghubungkan kedua bintang penujuk itu terus lanjutkan garis itu ke bagian atas mangkok Gayung besar sampai kira-kira tujuh kali jarak antara kedua penunjuk tersebut dan kita akan menemukan sebuah bintang cemerlang. Polaris atau Bintang Utara.
Konstelasi Ursa Major berputar mengelilingi Kutub Utara Langit. Titik ini tepat berada diatas Kutub Utara Bumi yang tetap diam selagi bumi berputar .
Saat bumi berputar dari barat ke timur membuat langit seolah-olah berputar kearah sebaliknya yakni dari timur ke barat . Kutub Utara Langit sebagaimana halnya Kutub Utara Bumi , diam tak bergerak.
Bintang utara terletak dekat Kutub Utara Langit dan terlihat selalu berada ditempat yang sama. Bila kita melihatnya itu artinya kita tepat menghadap ke utara.
Al Buruuj

Bintang kecil di langit yang biru
Amat banyak menghias angkasa
Aku ingin terbang dan menari
Jauh tinggi ditempat kau berada
Langit beserta bintang-gemintang yang menghiasinya telah sejak lama menarik perhatian manusia.
Bahkan nenek moyang bangsa
Berbagai peradaban bangsa bangsa kuno di dunia diketahui telah memiliki catatan yang tersusun baik dan rinci tentang astronomi. (Astronomi adalah cabang ilmu yang mempelajari hal ihwal perbintangan).
Di wilayah Irak, bangsa
Sementara masa 400 tahun SM, bangsa Yunani menggunakan Geometri sebagai alat untuk menentukan posisi bintang dan memberi nama pada konstelasi bintang dengan tokoh mitologi mereka. Konstelasi bintang dan nama-nama yang diberikan bangsa Yunani menjadi dasar bagi penjelajahan kita selanjutnya. Let’s dance together.